Kidung Agung 第7章 - Indonesia Baru
- 1
- Betapa indah langkah-langkahmu dengan sandal-sandal itu, puteri yang berwatak luhur! Lengkung pinggangmu bagaikan perhiasan, karya tangan seniman.
- 2
- Pusarmu seperti cawan yang bulat, yang tak kekurangan anggur campur. Perutmu timbunan gandum, berpagar bunga-bunga bakung.
- 3
- Seperti dua anak rusa buah dadamu, seperti anak kembar kijang.
- 4
- Lehermu bagaikan menara gading, matamu bagaikan telaga di Hesybon, dekat pintu gerbang Batrabim; hidungmu seperti menara di gunung Libanon, yang menghadap ke kota Damsyik.
- 5
- Kepalamu seperti bukit Karmel, rambut kepalamu merah lembayung; seorang raja tertawan dalam kepang-kepangnya.
- 6
- Betapa cantik, betapa jelita engkau, hai tercinta di antara segala yang disenangi.
- 7
- Sosok tubuhmu seumpama pohon korma dan buah dadamu gugusannya.
- 8
- Kataku: "Aku ingin memanjat pohon korma itu dan memegang gugusan-gugusannya Kiranya buah dadamu seperti gugusan anggur dan nafas hidungmu seperti buah apel.
- 9
- Kata-katamu manis bagaikan anggur!" Ya, anggur itu mengalir kepada kekasihku dengan tak putus-putusnya, melimpah ke bibir orang-orang yang sedang tidur!
- 10
- Kepunyaan kekasihku aku, kepadaku gairahnya tertuju.
- 11
- Mari, kekasihku, kita pergi ke padang, bermalam di antara bunga-bunga pacar!
- 12
- Mari, kita pergi pagi-pagi ke kebun anggur dan melihat apakah pohon anggur sudah berkuncup, apakah sudah mekar bunganya, apakah pohon-pohon delima sudah berbunga! Di sanalah aku akan memberikan cintaku kepadamu!
- 13
- Semerbak bau buah dudaim; dekat pintu kita ada pelbagai buah-buah yang lezat, yang telah lama dan yang baru saja dipetik. Itu telah kusimpan bagimu, kekasihku!
箴言選讀
箴言 22:17 |
---|
你須側耳聽受智慧人的言語,留心領會我的知識。 |
詩歌分享